Juni 27, 2013

Tanaman Pemakan Domba


Sebuah tanaman tinggi dari Amerika Selatan yang diyakini dapat membunuh hewan dengan durinya dan memanfaatkan bangkainya sebagai pupuk akan tumbuh di Inggris.


Puya chilensis adalah tanaman langka yang ditanam di sebuah rumah kaca di Surrey sekitar 15 tahun lalu. Meskipun deskripsinya mengerikan, tanaman berduri dan tinggi ini dianggap sebagai spesies yang terancam.

Royal Horticultural Society (RHS) di Wisley memberi pupuk cair kepada tanaman tersebut. Menurut deskripsi, “Dalam habitat alaminya di Andes, tanaman ini menggunakan durinya yang tajam untuk menjerat dan menangkap domba serta hewan lain, yang perlahan-lahan mati kelaparan dan membusuk di bagian bawah tanaman tersebut, sehingga mendapat nutrisi seperti sekantong pupuk.” Tanaman itu juga menyebarkan “bau mengerikan.

Tapi apakah tanaman itu benar-benar menjerat dan memakan domba? Sumber-sumber lain mengatakan, mereka “meyakini” tanaman tersebut menjerat binatang kecil dengan durinya. Setelah binatang itu mati kelaparan, Puya chilensis “dipercaya” menggunakan bangkai hewan tersebut sebagai pupuk untuk memberi makan dirinya.

“Saya benar-benar senang akhirnya kami bisa mengembangkan Puya chilensis hingga berbunga,” ujar ahli hortikultura Cara Smith dalam rilis pers di situs RHS.

Terlepas dari apakah mampu menjerat domba atau tidak, tanaman itu memiliki duri tajam yang dapat tumbuh setinggi 3,6 meter dengan lebar 1,5 meter. Namun, tanaman itu tidak selalu berbahaya dan mematikan. Bunganya yang mekar dilaporkan menghasilkan nektar untuk lebah dan burung.

Puya chilensis mekar setiap tahun di habitat aslinya di Chile, tapi ini pertama kalinya tanaman itu mekar setelah lebih dari 10 tahun dibudidayakan oleh RHS. “Kami menumbuhkannya di rumah kaca dan durinya, yang mematikan itu, berada jauh dari jangkauan anak-anak dan domba,” kata Cara.


Oleh: Eric Pfeiffer, The Sideshow